La Nina adalah fenomena anomali iklim global yang terjadi ketika suhu permukaan laut di bagian tengah dan timur Samudra Pasifik tropis lebih dingin dari biasanya. Menurut laporan Kompas.com pada Selasa (30/7/2024), salah satu dampak La Nina di Indonesia adalah peningkatan curah hujan selama musim kemarau. Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, menyatakan bahwa pihaknya belum dapat menentukan wilayah-wilayah yang akan mengalami percepatan musim hujan akibat La Nina. “Nanti kita lihat, kalau sekarang enggak bisa (diprediksi wilayah mana yang mengalami musim hujan maju karena La Nina). Meski La Nina dapat menyebabkan peningkatan curah hujan, fenomena ini diperkirakan terjadi dengan intensitas yang lemah, sehingga dampaknya tidak akan terlalu signifikan.