IklanMenteri Intelijen Iran Esmaeil Khatib mengatakan Israel mendapat lampu hijau dari Amerika Serikat untuk membunuh Kepala Biro Politik Kelompok Palestina Hamas, Ismail Haniyeh. Khatib mengatakan pembunuhan Haniyeh oleh Israel dengan "persetujuan AS, sekali lagi menunjukkan kebrutalan entitas Zionis", demikian pernyataan Khatib mengacu pada Israel. Setelah pembunuhan Haniyeh, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa negaranya menganggap sebagai kewajiban untuk membalas darah tamu terhormatnya dan menyalahkan Israel atas tindakan tersebut. Iravani menyebut kematian Haniyeh hasil dari tindakan terorisme agresif oleh rezim pendudukan Zionis Israel. Sementara Hamas dan Iran menyalahkan Israel atas pembunuhan tersebut, Tel Aviv tidak membenarkan atau membantah tanggung jawabnya.


Source:   Koran Tempo
August 03, 2024 14:17 UTC