Jakarta (Lampost.co) — Dalam surat terbuka, kelompok yang terdiri dari 26 imam Muslim dan pemimpin komunitas mendukung Kamala Harris sebagai presiden Amerika Serikat (AS) berikutnya. Hanya satu yang berasal dari Michigan yang memiliki populasi Arab-Amerika cukup besar dan menjadi asal dari kampanye tidak berkomitmen. Sebagai wakil presiden AS saat ini dan calon presiden, Harris telah dikritik karena mendukung pemerintahan Biden dan dukungan tegas Partai Demokrat terhadap Israel. Obama akan membantu Harris dalam kampanyenya hingga hari pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat (AS). Hal ini seorang anggota senior tim kampanye Harris sampaikan kepada penyiar tersebut.


Source:   Media Indonesia
October 08, 2024 14:07 UTC