REPUBLIKA.CO.ID,NEW YORK — Hamas menunjuk Yahya Sinwar untuk melanjutkan perjuangan Ismail Haniyeh, seorang pemimpin Hamas yang diduga kuat dibunuh oleh zionis Israel di Teheran, Iran. Yahya Sinwar adalah arsitek atau dalang dibalik penyerangan 7 Oktober 2023 yang menewaskan 1.200 orang Israel yang sedang menjajah Palestina. Media Barat, Berita ABC pada (2/8/2024) menyebut Yahya Sinwar sebagai pemimpin Hamas berusia 61 tahun itu termasuk di antara target utama yang dicari oleh Israel. Pada tahun 2017, enam tahun setelah dibebaskan dari penjara Israel, Yahya Sinwar terpilih sebagai kepala Hamas di Jalur Gaza. Para pemimpin militer Israel menggambarkan Yahya Sinwar sebagai “orang mati yang berjalan.”Sumber:Sebagian sumber dikutip dari: https://abcnews.go.com/International/series-assassinations-leaves-yahya-sinwar-de-facto-hamas/story?id=112471060